Sejak tahun 2014 saya gencar menggunakan Bibliodrama dalam karya pastoral dan katekese umat, karena Bibliodrama untuk segala usia, bahkan lintas agama / budaya.
Orang-orang diperbarui, disegarkan dan dikembangkan dalam iman mereka. Bagi yang suka dengan bibliodrama, ini bisa menjadi momen untuk mempererat hubungan dengan Tuhan.
Bagi anak-anak untuk mengalami kegembiraan melalui tarian, pose dan ekspresi dari ayat-ayat kitab suci dan membuat mereka senang dengan Alkitab..